Di tengah semaraknya wacana eksplorasi tubuh manusia yang makin hari makin seragam ini, kita telah sangat biasa melihat hal-hal indah dan bersih tentang tubuh. Kita pun terlalu sering mendapat informasi tentang beragam cara untuk membuat tubuh menjadi terlihat indah dan bersih. Sekedar indah dan bersih. Indah dan bersih versi ‘televisi’ tentunya. Itu sebab ku ingin menyatakan Buku Pengetahuan Paling Jorok Sedunia (BPPJS) ini Keren! Satu-satunya buku jorok yang mampu menyegarkan pikiranku! Meski begitu, ku sadari bahwa sangat mungkin kondisi yang coba dilukiskan oleh BPPJS ini adalah hal yang biasa saja (lumrah) terlihat bagi sebagian kecil orang, atau komunitas seperti kalangan medis, peneliti, masyarakat kota ataupun desa ‘terpinggir’. Namun, banyak informasi unik dan penting yang ingin disampaikan buku ini. Sebut saja tentang bagaimana kotoran-kotoran seperti upil, daki, air liur, muntahan, koreng, dahak, keringat, kotoran mata dan telinga, kentut adalah piranti penyelamat kebersihan tubuh.Beberapa informasi unik tersampaikan di buku ini, seperti halnya ku baru tahu dari buku ini bahwa selain Lazzaro Spallanzani ( Ia menelan spons yang diikat tali untuk mengambil getah lambungnya, lalu mengepit di ketiaknya getah lambung yang berlumuran darah itu bersama makanan, demi mengetahui apakah terjadi proses pencernaan terhadap makanan itu) dan Francis Bacon (mati karena pneumonia akibat mengobservasi ayam mati yang dikubur dalam timbunan salju di malam musim dingin), masih banyak ilmuwan yang berkorban demi perkembangan ilmu pengetahuan melalui uji coba yang mengerikan, kotor, dan berbahaya. Belum lagi informasi segar yang kudapat tentang sepatu hak tinggi yang ternyata diciptakan karena adanya kota penuh tinja, atau jasa Raja Louis yang membuat bisnis parfum jadi berkembang pesat karna beliau suka buang air di pispot duduk sembari bertemu bawahannya.
Buku berwarna dasar putih ini seperti ingin membuka sisi lain tubuh yang selama ini tak populer, padahal sisi itu adalah penting dan pasti kegunaannya. Ia mengungkap gamblang kebiasaan-kebiasaan naluratif tubuh yang sering disembunyikan, juga jasad-jasad renik penting nan menjijikkan yang menempel pada tubuh. Yim Sook Young, berbekal latar belakang keilmuan yang cukup, dengan cerdik menginformasikan pengetahuannya. Dan dengan coretan -coretan lebay Kim I Rang, BPPJS ini berhasil tampil sangat jorok. Dan bagiku, ia berhasil menggaris bawahi catatan penting: betapa joroknya keseluruhan tubuh indah manusia sesungguhnya. Dan mereka berdua berhasil membongkar kedok akan fakta-fakta tubuh dengan cara yang tak biasa. Buku ini pun seolah ingin mempertanyakan: setelah ini, masihkah perlu berbangga-bangga pada tubuh ini? Memangnya, How Clean Can We Go sih? ;))

